
Jack Wilshere
Mantan gelandang Arsenal, Jack Wilshere, menegaskan bahwa mantan klubnya memerlukan lebih dari sekadar penyerang baru untuk bisa menjuarai Liga Inggris musim depan. Hal ini ia sampaikan dalam wawancara jelang pertandingan amal Soccer Aid yang akan digelar dalam waktu dekat.
Arsenal harus puas kembali finis di posisi kedua musim lalu, tertinggal dua poin dari Manchester City dalam perburuan gelar. Meskipun skuad asuhan Mikel Arteta tampil konsisten dan menjadi pesaing utama selama dua musim terakhir, Jack Wilshere menilai ada hal yang masih kurang untuk menjadikan mereka sebagai juara sejati.
“Kita harus menemukan cara untuk benar-benar melewati garis akhir,” ujar Wilshere. “Mikel datang dengan rencana lima atau enam tahun, dan sejauh ini dia telah menjalankan semuanya dengan sangat baik.”
SUMBER GAMBAR : KILAUBOLA.KLIK
Sebagai lulusan akademi Arsenal dan mantan rekan setim Arteta, Wilshere memahami filosofi dan pendekatan sang pelatih. Ia memuji pembangunan fondasi tim dalam beberapa tahun terakhir, namun tetap realistis dalam menilai bahwa hanya satu rekrutan di lini depan tak akan cukup.
Perjalanan Panjang Arsenal di Bawah Arteta
Dalam dua musim terakhir, Arsenal tampil luar biasa secara statistik maupun konsistensi permainan. Namun, kegagalan mereka dalam meraih trofi utama tetap menjadi catatan yang belum terjawab.
“Jika kita melihat data dan statistik, Arsenal mungkin merupakan tim paling konsisten dalam dua tahun terakhir. Tapi konsistensi saja belum cukup jika tidak bisa mengubahnya menjadi trofi,” lanjut Wilshere.
Sebagai seseorang yang pensiun dini pada usia 30 tahun karena cedera, Wilshere juga memahami tekanan yang dirasakan oleh Arteta. Ia yakin bahwa tidak ada orang yang lebih merasakan beban kegagalan musim lalu selain sang pelatih sendiri.
SUMBER GAMBAR : KILAUBOLA.KLIK
Lebih dari Sekadar Masalah Ketajaman
Wilshere juga menanggapi pandangan sebagian besar analis yang menyebut Arsenal hanya butuh satu striker tajam untuk bisa mengangkat trofi Premier League. Ia menyatakan bahwa permasalahan lebih kompleks dari itu.
“Striker baru tentu akan membantu. Tapi bukan berarti itu solusi untuk semua masalah. Semua aspek permainan harus bekerja secara bersamaan,” tegasnya.
Dia menekankan bahwa sebuah tim yang ingin menjadi juara tidak hanya bergantung pada satu individu di lini depan. Arsenal, menurutnya, perlu penguatan di berbagai lini serta mentalitas untuk menghadapi tekanan dalam momen-momen krusial.
Keyakinan pada Proyek Arteta
Meski menyampaikan kritik membangun, Wilshere tetap menunjukkan dukungannya terhadap proyek jangka panjang yang tengah dijalankan Arteta. Ia percaya bahwa Arsenal berada di jalur yang benar dan hanya membutuhkan sedikit penyesuaian.
“Mikel akan merasakan tekanan itu lebih dari siapa pun. Tapi dia tahu apa yang harus dilakukan. Mereka sudah sangat dekat, sekarang tinggal bagaimana menemukan cara untuk benar-benar meraihnya,” tutup Wilshere.
Dengan fondasi kuat, skuad muda yang solid, dan pengalaman dari dua musim terakhir, Arsenal kini menghadapi tantangan terakhir: mengubah dominasi menjadi gelar juara yang sesungguhnya.
Baca Juga : Emiliano Martinez Beri Sinyal Siap Gabung Manchester United