KilauBola – Sabtu sore Old Trafford Meriah, menjadi momen penuh emosi bagi pendukung Manchester United. Laga persahabatan melawan Fiorentina bukan hanya soal skor, tetapi juga dua momen spesial: perkenalan striker anyar Benjamin Sesko dan kembalinya legenda klub, David De Gea.
Pertandingan yang berakhir imbang 1-1 di waktu normal ini diselesaikan lewat drama adu penalti, dengan United keluar sebagai pemenang 5-4. Namun, sorotan justru tertuju pada suasana haru dan antusias yang menyelimuti “Theatre of Dreams”.
Kedatangan Sesko, Harapan Baru di Lini Depan
Old Trafford Meriah Hanya beberapa jam sebelum kick-off, Manchester United mengumumkan transfer resmi Benjamin Sesko dari RB Leipzig dengan nilai fantastis £73,7 juta (sekitar Rp1,54 triliun).
Striker muda berpostur 1,95 meter itu langsung diperkenalkan di tengah lapangan, disambut tepuk tangan dan sorakan puluhan ribu fans. Ia berpose bersama tiga rekrutan anyar lainnya, Matheus Cunha, Diego Leon, dan Bryan Mbeumo.
Bagi fans, kedatangan Sesko adalah simbol optimisme. Ketajaman sang bomber diharapkan mampu memperkuat daya gedor Setan Merah dan membawa mereka kembali bersaing di papan atas Premier League musim ini.
Baca Juga : Barcelona Terancam Sanksi UEFA karena Kasus Doping Pemainya
David De Gea, Kembali ke Rumah
Suasana berubah menjadi emosional ketika David De Gea melangkah kembali ke rumput Old Trafford untuk pertama kalinya sejak 2023. Kiper asal Spanyol itu menghabiskan 12 tahun kariernya di klub, mencatatkan 545 penampilan dan menjadi salah satu ikon modern United.
Bruno Fernandes memimpin penghormatan, menyerahkan simbol apresiasi di tengah lapangan. Nama De Gea bergema di seluruh penjuru stadion, mengiringi senyum haru sang kiper.
Momen puncak terjadi ketika De Gea meninggalkan lapangan pada babak kedua. Standing ovation dari 65.103 penonton membuat suasana kian syahdu, menegaskan betapa besar cintanya kepada klub dan suporter.
Jalannya Pertandingan
Fiorentina memecah kebuntuan lebih dulu lewat gol Simon Sohm pada menit ke-8. United menyamakan kedudukan pada menit ke-25 setelah Robin Gosens melakukan gol bunuh diri.
Kedua tim saling balas peluang, dengan De Gea sempat memamerkan refleks klasiknya saat menepis peluang Leny Yoro.
Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang, memaksa laga ditentukan lewat adu penalti. Kobbie Mainoo menjadi pahlawan setelah Altay Bayindir menepis sepakan Fabiano Parisi, memastikan kemenangan United 5-4.
Atmosfer Old Trafford
Dengan stadion terisi penuh, atmosfer Old Trafford malam itu benar-benar spesial. Ada percampuran antara nostalgia, rasa terima kasih, dan optimisme menyambut musim baru. Kedatangan Sesko dan momen penghormatan untuk De Gea membuat laga ini menjadi lebih dari sekadar pertandingan uji coba – ini adalah perayaan identitas dan harapan bagi Manchester United.