
KilauBola,Paris, 22 September 2025 – Sorak gemuruh memenuhi Théâtre du Châtelet, Paris, ketika nama Ousmane Dembélé diumumkan sebagai pemenang Ballon d’Or 2025. Bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu meneteskan air mata bahagia, menandai puncak perjalanan karier yang penuh lika-liku, dari masa cedera berkepanjangan hingga akhirnya berdiri sebagai pemain terbaik dunia.
Musim Luar Biasa Bersama PSG
Musim 2024/2025 menjadi titik balik besar bagi Dembélé. Pemain sayap asal Prancis ini tampil konsisten sepanjang tahun dengan torehan 35 gol dan 16 assist dalam 53 pertandingan di semua ajang. Ia menjadi motor serangan PSG, yang akhirnya berhasil meraih gelar Liga Champions pertama dalam sejarah klub, disusul trofi Ligue 1 dan Coupe de France.
Performa menawan itu membuatnya selalu jadi pembeda di laga-laga besar. Gol penentunya di semifinal Liga Champions serta perannya dalam final melawan Manchester City dianggap sebagai momen emas yang mengunci namanya dalam sejarah.
Potret dembele terharu saat berpidato kemenangannya (sum/kilaubola)
Air Mata Haru di Malam Penghargaan
Saat berdiri di panggung dan menerima trofi emas ikonik tersebut, Dembélé tampak terisak. Dalam pidatonya, ia mempersembahkan penghargaan ini untuk rekan setim, staf pelatih, dan terutama para fans PSG yang selalu memberi dukungan meski ia sering dilanda cedera di masa lalu.
“Saya tidak pernah membayangkan bisa berada di sini. Ballon d’Or ini bukan hanya untuk saya, tapi untuk keluarga saya, untuk tim saya, dan untuk seluruh penggemar PSG. Kalianlah yang membuat saya tetap berdiri,” ucap Dembélé dengan suara bergetar.
Ia juga mengenang sosok Karim Benzema, sesama pemain Prancis yang terakhir kali memenangi Ballon d’Or pada 2022, sebagai inspirasi besar dalam kariernya.
Baca Juga : Survei Mayoritas Suporter Puas Kinerja Erick Thohir
Menyingkirkan Yamal dan Vitinha
Dalam pemungutan suara, Dembélé berhasil mengungguli Lamine Yamal (Barcelona) yang tampil sensasional di usia muda, serta Vitinha yang menutup musim brilian bersama PSG. Meski begitu, keistimewaan Dembélé terlihat jelas: ia bukan hanya pemain cepat dan lincah, tetapi juga mampu menjadi pemimpin dalam momen penentuan.
Kemenangan ini sekaligus menegaskan dominasi PSG di kancah sepak bola Eropa, sekaligus bukti bahwa klub asal Prancis itu kini benar-benar melahirkan pemain dengan level tertinggi.
Koleksi trophy dan pencapaian osmane dembele (sum/433)
Makna Besar bagi Sepak Bola Prancis
Kemenangan Dembélé menjadi kebanggaan bagi publik Prancis. Ia mengikuti jejak legenda seperti Michel Platini, Zinedine Zidane, hingga Benzema. Publik sepak bola negeri itu pun menyebutnya sebagai simbol kebangkitan generasi baru yang siap membawa Les Bleus semakin berjaya di pentas internasional.
Selain itu, penghargaan ini juga menjadi pesan kuat: seorang pemain yang dulu diragukan karena inkonsistensi dan cedera bisa bangkit dan mengubah persepsi dunia.
Penutup
Malam penghargaan Ballon d’Or 2025 akan selalu dikenang sebagai malam milik Ousmane Dembélé. Dari anak muda yang dulu sering dipandang rapuh, kini ia menjadi pemain terbaik dunia. Trofi emas yang kini ia genggam bukan sekadar pengakuan, tetapi juga simbol perjalanan panjang penuh perjuangan dan keteguhan hati.
“Saya pernah jatuh berkali-kali. Tapi malam ini, saya berdiri di sini dengan bangga. Inilah bukti bahwa mimpi tidak pernah mati,” pungkasnya.
Dengan pencapaian bersejarah ini, Ousmane Dembélé kini resmi mengukir namanya di antara legenda sepak bola dunia.